CARA PRAKTIS PEMASANGAN PIPA AIR TANPA
MENGGALI
Dalam pemasangan pipa untuk saluran air
minum biasanya harus berhadapan dengan berbagai kendala seperti yang saya
alami. Terutama ketika kita harus memasang pipa menyeberang di bawah jalan raya
atau jalan beton. Dimana biasanya kita harus menggali jalan tersebut secara
melintang, yang tentunya akan menyebabkan pemakai jalan terganggu dan tentunya
sulit dilakukan karena harus membongkar jalan tersebut.
Berikut ini
saya uraikan cara praktis dan sederhana yang bisa dilakukan untuk pemasangan
pipa yang harus melewati atau menyeberang jalan. Cara ini sudah sering saya lakukan
sewaktu pemasangan pipa air minum di tempat saya dan tidak memerlukan waktu
yang lama.
Adapun peralatan
yang diperlukan dalam pekerjaan ini antara lain:
1.
Pipa
PVC jenis AW dengan panjang sesuai dengan lebar jalan ditambah 1 meter.
2.
1
buah ember tempat air.
3.
Air
secukupnya.
4.
Botol
bekas air mineral atau yang lainnya.
5.
Pisau.
Langkah – langkah yang harus dilakukan:
1.
Tajamkan
ujung yang tidak ada tempat sambungan dari pipa PVC yang akan digunakan dengan pisau
(gambar 1).
2.
Tentukan
lokasi tempat pemasangan pipa tersebut. Untuk lokasi yang baik adalah dimana di
sebelah kanan dan kiri jalan tersebut lebih rendah dari badan jalan (gambar 2).
Galilah sedikit tanah di pinggir jalan tersebut sedalam 30 – 50 cm.
3.
Tancapkan
ujung pipa yang tajam ke galian yang sudah dibuat sedalam + 5 cm secara horizontal.
4.
Tambahkan
air ke dalam pipa kira – kira 1/3 bagian pipa.
5.
Tancapkan
lagi seperti langkah 3. Lakukan berkali kali atau terus menerus dan sedikit
demi sedikit sambil terus ujung pipa ditambahkan air.
6.
Tanah
yang ditabrak oleh pipa akan diencerkan oleh air di dalam pipa dan akan keluar
lewat ujung yang di luar.
7.
Pipa
dapat disambung jika panjang pipa kurang dari lebar jalan.
8.
Di
seberang jalan dapat digali tanahnya untuk melihat apakah pipanya sudah keluar.
Kunci keberhasilan dari cara ini adalah:
1.
Arah
menancapkan pipa harus mendatar/horizontal. Ujung pipa yang ditancapkan tidak
boleh miring ke atas atau ke bawah.
2.
Menancapkan
pipa dilakukan dengan sedikit menghentak,
tapi jangan terlalu keras karena akan mengakibatkan penggumpalan tanah di dalam
pipa dan tanah akan sulit keluar dari
ujung pipa
3.
Bila
dirasakan membentur batu atau akar yang besar maka sebaiknya lokasi penancapan
pipa digeser sedikit ke kiri atau ke kanan.
Pada posisi jalan seperti gambar 3 pekerjaan ini sulit dilakukan karena terlalu
banyak menggali tanah di sekitar jalan.
Demikian sekedar info semoga ada
manfaatnya.
|
||||||||
No comments:
Post a Comment